Optimistis Suara Muslimat NU Jatim Dukung Khofiaf-Emil Dardak

Surabaya, Mitra-Jatim.com- Meski dalam Pilkada Jatim 2018 ada dua perempuan yang akan dipilih masyarakat, namun cagub Khofifah Indar Parawansa optimistis suara dan dukungan perempuan masih solid kepadanya. Bahkan, Ketua Umum Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (PP Muslimat NU) ini yakin dengan slogan atau kekhasan untuk mengomando para pemilihnya dengan sebutan "Jilbab Putih".

”Ini belum kampanye. Tapi, saya mau bilang coblos jilbab putih. Saya rasa identifikasinya sangat jelas. Pasti coblos jilbab putih" kata Khofifah usai acara haul untuk keluarga di kediamannya di Surabaya, Minggu (14/1/2018). Ia juga optimistis pendukungnya tidak berpindah pilihan. Terlebih, anggota Muslimat NU dikenal loyalitasnya pada pimpinan. ”Insya Allah terkait itu tidak perlu dicemaskan. Jika dikehendaki, ya harus jadi yang amanah," tambahnya.

Khofifah juga tidak risau dengan pendapat banyak pihak yang memprediksi suara warga NU pecah di Pilkada Jatim 2018. Mengingat, rival kuat Khofifah adalah Gus Ipul yang juga salah satu ketua PBNU. ”Kita silaturrahim sebanyak-sebanyaknya dan seluas-luasnya. Kira-kira seperti itu," ujar Khofifah.

Ketua Cabang muslimat NU Kota Malang, Nyai Hj. Muthamimah juga menegaskan, jika Khofifah Indar Parawansa menjadi role model perempuan. ”Perempuan tidak hanya menjadi tim sukses saja, tidak jadi penonton saja, dan tidak jadi sebuah objek yang diambil suaranya. Hari ini perempuan membuktikan dirinya bahwa dia bisa," tegasnya.
Ia juga menambahkan, seluruh pengurus cabang Muslimat NU Jatim wajib dan harus memilih Khofifah. ”Insya Allah ada 43 cabang seluruh Jatim yang sudah siap," tambah Istri (Alm) KH. Hasyim Muzadi ini.

Seperti diketahui, dalam pendaftaran Pilkada Jatim atau Pilgub Jatim 2018, dipastikan diikuti dua pasangan cabub-cawabup. Mereka adalah pasangan Khofifah-Emil Dardak dan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno. Dua pasangan ini sudah mendaftarkan diri ke KPU Jatim. (lia/edo)