Jember,
Mitra-Jatim.com-
Dinding plengsengan jalan menuju abyek wisata Rembangan di Desa Kemuning Lor,
Kecamatan Arjasa, Jember, Jawa Timur, ambrol, Senin malam (29/1/208) sekitar
pukul 20.30 WIB. Plengsenganan sepanjang 30 meter dengan kedalaman 35 meter
yang berfungsi menahan ruas bahu jalan itu mendadak ambrol, akibat hujan deras
cukup lama.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian
itu. Namun titik lokasi ambrol yang berdekataan dengan pemukiman sejumlah rumah
warga, membuat dinding penahaan sebuah vila ikut tergerus terbawa longsoran
tanah. ”Tim BPBD bersama TNI/Polri di bantu warga langsung di lokasi untuk
melakukan evakuasi. Untuk sementara kita terapkan satu jalur sambil memasang
pembatas di lokasi titik longsoran,” kata Plt Kepala BPBD Jember, Widi
Prasetyo.
Penyebab ambrolnya dinding plengsengan
yang berumur sekitar 1,5 tahun tersebut, menurut Widi, , diduga tingginya curah
hujan yang menguyur beberapa hari terakhir dan struktur tanah labil di lokasi.
”Memang dua hari sebelumnya, juga terjadi longsor yang lokasinya bersebelahaan
dengan yang terjadi malam ini. Tapi, alhamdullilah tidak ada korban jiwa,
karena pagi tadi kami bersama warga sekitar melakukan pembersihan di titik
tersebut,” jelas Widi.
Dinding plengsengan menuju Hotel
Rembangan yang ambrol ini, pernah dikunjungi Presiden Sukarno pada 1950-an.
Jika tidak segera diperbaiki, bisa mengancam akses jalan dan mengganggu saluran
irigasi. Selain itu, mengganggu warga yang akan menuju obyek wisata Rembangan.
”Saya minta pengendara hati-hati
melewati jalan ambrol menuju wisata Rembangan itu,” tambah Widi. (suk/edo)
Terimakasih atas tanggapan dan komentar anda, kami team Redaksi akan menyaring komentar anda dalam waktu dekat guna kebijakan komonikasi untuk menghindari kata kata kurang pantas, sara, hoax, dan diskriminasi.
Dalam jangka waktu 1x24 jam segera kami balas
Kami tunggu saran dan kritikannya, salam !!!