Ledakan Bom di Mapolrestabes Surabaya, Empat Pelaku Tewas

Mitra Jatim
Publiser ~
0

Surabaya,Mitra-Jatim.com- Ledakan bom kembali terjadi di Surabaya, Jawa Timur (Jatim). Setelah di tiga gereja pada Minggu pagi (13/5/2018), kini ledakan bom bunuh diri oleh kelompok teroris terjadi di Mapolrestabes  (Markas Kepolisian Resor Kota Besar) Surabaya pada Senin pagi(14/5/2018).

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera di Mapolda Jatim, Senin pagi(14/5/2018) mengatakan, ledakan bom di Mapolresta Surabaya terjadi Senin pagi sekitar pukul 08.50 WIB. ”Lokasi ledakan bom berdasarkan rekaman CCTV berada di pos pemeriksaan dpan Mapolrestabes Surabaya,” kata Kombes Pol Frans Barung Mangera.

Ledakan bom tersebut, menurut Kombes Pol Frans Barung Mangera, dilakukan para pelaku yang mengendarai dua sepeda motor yang bersamaan masuk pos pemeriksaan depan Mapolrestabes Surabaya. ”Dari ledakan bom itu, empat orang pelaku yang mengendarai dua sepeda motor meninggal dunia dan seorang anak kecil luka serius yang sudah dirujuk ke RS (rumah sakit),” katanya.

Kombes Pol Frans Barung Mangera menjelaskan, dari identifikasi yang sudah dilakukan polisi, empat pelaku peledakan bom yang meninggal dan satu anak kecil yang terluka merupakan satu keluarga. Terdiri dari bapak, istri, dan tiga anak.  ”Sementara mobil Toyota Avanza yang dekat dengan lokasi ledakan bom, bukan bagian pelaku karena datang ke Mapolrestabes Surabaya ingin mendapatkan pelayanan pemeriksaan,” jelasnya.

Selain 4 pelaku meninggal, ledakan bom di Mapolrestabes Surabaya juga mengakibatkan 6 orang termasuk polisi terluka dan dirujuk ke RS bersama satu anak dari pasangan pelaku teroris yang meninggal. Ledakan bom ini terjadi berawal kedatangan dua motor Honda Supra dan Honda Beat yang ingin masuk Mapolrestabes Surabaya. Di pos pemeriksaan depan, polisi memeriksa registrasi sepeda motor, yang kemudian terjadi ledakan. (lia/ali/edo)

Posting Komentar

0Komentar

Terimakasih atas tanggapan dan komentar anda, kami team Redaksi akan menyaring komentar anda dalam waktu dekat guna kebijakan komonikasi untuk menghindari kata kata kurang pantas, sara, hoax, dan diskriminasi.
Dalam jangka waktu 1x24 jam segera kami balas
Kami tunggu saran dan kritikannya, salam !!!

Posting Komentar (0)