Bojonegoro,Mitra-Jatom.com- Dinas
Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bojonegoro mengantisipasi membludaknya penumpang
saat mudik Lebaran 2018. Antisipasi itu mereka lakukan dengan menyiapkan tambahan
bis penumpang sebanyak 25 unit.
Kepala Terminal Rajekwesi Bojonegoro,
Sentot Sugeng Waluyo mengatakan, saat penumpang membludak, pengusaha armada bis
kerap memanfaatkan momen untuk mengeruk keuntungan sebanyak-banyaknya. Bahkan, pengusaha
bis seringkali mengerahkan bis pariwisata atau musiman untuk melayani
perjalanan antar kota dengan harga tiket lebih tinggi.
”Melihat pengalaman tersebut, kami
Dishub Kabupaten Bojonegoro mengantisipasi dengan menyiapkan 25 armada bus tambahan
yang bekerja sama dengan sejumlah perusahaan angkutan di Bojonegoro. Ini kami
lakukan agar penumpang mudik lebaran mendapat kenyamanan dan keamanan,” kata Sentot
Sugeng saat meninjau Terminal Bojonegoro, Sabtu (9/6/2018).
Dengan adanya tambahan bis, Sentot Sugeng berharap tidak ada kenaikan tarif penumpang dan tarif penumpang tetap sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) Jatim nomor 27 tahun 2016. ”Sehingga, nantinya penumpang mudik lebaran tidak perlu cemas dengan tarif bis, karena tidak akan ada kenaikan tarif bis saat mudik lebaran nanti,” pungkasnya.(udi/mar/edo)
Dengan adanya tambahan bis, Sentot Sugeng berharap tidak ada kenaikan tarif penumpang dan tarif penumpang tetap sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) Jatim nomor 27 tahun 2016. ”Sehingga, nantinya penumpang mudik lebaran tidak perlu cemas dengan tarif bis, karena tidak akan ada kenaikan tarif bis saat mudik lebaran nanti,” pungkasnya.(udi/mar/edo)
Terimakasih atas tanggapan dan komentar anda, kami team Redaksi akan menyaring komentar anda dalam waktu dekat guna kebijakan komonikasi untuk menghindari kata kata kurang pantas, sara, hoax, dan diskriminasi.
Dalam jangka waktu 1x24 jam segera kami balas
Kami tunggu saran dan kritikannya, salam !!!