Menaker Hanif: 60 Persen Angkatan Kerja Masih Lulusan SD dan SMP

Mitra Jatim
Publiser ~
0

Banyuwangi,mitra-jatim.com- Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Muhammad Hanif Dhakiri mengatakan, jumlah tenaga ahli Indonesia sangat minim. Dari 133 juta, 60 persen angkatan kerja masih lulusan SD dan SMP.

”Secara kualitas tenaga ahli di Indonesia bagus, tapi secara kuantitas jumlahnya masih sedikit. Baru sebatas role model. Misalnya bidang otomotif, tenaga ahli yang memiliki sertifikat internasional memang ada dan bagus, tapi jumlahnya masih sangat kurang,” kata Hanif di sela-sela meninjau BLK Banyuwangi, Jumat (6/7/2018).

Karena itu, keberadaan BLK, menurut Hanif, menjadi penting dalam menggenjot kualitas, kuantitas, dan penyebaran tenaga kerja. Apalagi, penyerapan tenaga kerja saat ini, trennya positif. ”Selama tiga tahun terakhir bisa melampaui target Presiden Jokowi yakni, menyerap 10 juta tenaga kerja selama lima tahun. Saat ini, rata-rata per tahun menyerap 2 juta tenaga kerja, sehingga melampaui target,” ungkapnya.

Mengenai angka pengangguran, kata Hanif yang didampingi Bupati Banyuwangi Abdullah Azwa Anas, secara keseluruhan tinggal 5,1 persen. ”Pemerintah menargetkan tahun ini bisa mencapai 4,8 persen," ujarnya.

BLK Banyuwangi yang ditinjau Hanif merupakan tipe A atau tertinggi level nasional, yang langsung dikelola pusat. Di BLK ini terdapat sejumlah balai workshop, seperti otomotif, mekanik, teknologi informasi, pariwisata, pertanian, dan lainnya. BLK Banyuwangi memiliki daya tampung 3000 orang tiap tahunnya untuk menghasilan tenaga kerja ahli. (ton/edo)

Posting Komentar

0Komentar

Terimakasih atas tanggapan dan komentar anda, kami team Redaksi akan menyaring komentar anda dalam waktu dekat guna kebijakan komonikasi untuk menghindari kata kata kurang pantas, sara, hoax, dan diskriminasi.
Dalam jangka waktu 1x24 jam segera kami balas
Kami tunggu saran dan kritikannya, salam !!!

Posting Komentar (0)