LSM LAKI Soroti “Plesiran” Pejabat Berdalih Pembahasan Finalisasi LKPJ Bupati

BONDOWOSO - Mitrajatim.com – Ditengah carut marutnya kondisi pemerintahan Bondowoso yang masih banyak meninggalkan “pekerjaan rumah” dalam mengelola pemerintahan dan untuk meningkatkan kesejahterakan masyarakat. Para pejabat Pemkab Bondowoso malah menjadi sorotan. Gara-garanya, Pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus “plesiran” keluar kota hanya untuk membahas finalisasi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bondowoso.

“Setahu saya di Bondowoso juga masih banyak hotel atau tempat pertemuan yang layak untuk digunakan, tetapi mengapa Pemkab Bondowoso malah memilih menyewa hotel diluar kota. Bukan hanya pemborosan keuangan negara, tetapi tingkah laku penguasa Pemkab Bondowoso, juga menyakitkan harti masyarakat yang saat ini sedang susah,” ujar Sumitro Hadi, SH., Wakil Ketua LSM Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI ) DPC Bondowoso, Senin (15/3/2021). 

Dikatakan Sumitro, Pemkab Bondowoso tidak peka terhadap kondisi masyarakat yang sedang susah. Pembahasan finalisasi LKPJ Bupati Tahun 2021 tidak harus dilakukan di luar daerah. Pasalnya, Pejabat Pemkab bisa melakukannya di Bondowoso sehingga fungsi pelayanan masyarakat tetap berjalan. Sumitro sendiri tidak habis pikir kenapa pembahasan atau finalisasi LKPJ Bupati harus dilakukan di luar kota Bondowoso. 

Menurutnya, kepergian Pejabat OPD ke luar kota bisa dikatakan sebagai pemborosan anggaran. Selain pemborosan, Sumitro melihat juga kurang efektif. Pasalnya, pembahasan finalisasi LKPj sendiri sifatnya hanya normatif. Untuk itu, dia berharap Kabupaten Bondowoso yang sudah masuk sebagai Kabupaten paling tidak patuh terhadap peraturan perundangan se-Jawa Timur 2019-2020 ini, bisa mengurangi aktifitas pemborosan anggaran. 

“Rapat keluar kota silahkan saja, tetapi kondisi Bondowoso yang masih carut marut ini selesaikan dulu. Open biding sudah 2 tahun lebih belum bisa terlaksana, carut marut distribusi pupuk, banyaknya kebijakan yang melanggar peraturan perundangan, dan janji-janji kampaye Bupati Wakil Bupati yang sampai saat ini jauh dari harapan masyarakat,” tandasnya. 

Dari informasi yang beredar, saat ini Pejabat OPD pergi ke luar kota untuk melakukan finalisasi LKPJ Bupati 2021. Di informasikan sesuai Surat Undangan Sekretariat Pemkab Bondowoso yang ditandatangai oleh Pj. Sekda Bondowoso, Soekaryo, SH., MM,. Pejabat OPD melakukan rapat pembahasan finaslisasi LKPJ Bupati 2021 ke Hotel Ketapang Indah Banyuwangi selama 2 hari. Dengan biaya kamar Rp620.000 yang dikoordinir oleh Bagian Administrasi Pemerintahan. (Tim Mitra Jatim)