Tak Puas Dengan Kebijakan Kades, Masyarakat Kabuaran Desak Adakan Musdes

Bondowoso. MITRAJATIM.COM - Puluhan warga Kabuwaran Kecamatan Grujugan berdatangan ke Balai desa Kabuwaran. 

Kedatamgan warga bermaksud menyampaikan aspirasi terkait kebijakan Kades yang dianggap tidak memihak pada sebagian warga kabuwaran.

 Masyarakat mendesak diadakan musdes khusus (musyawarah desa khusus).

"Acara berlangsung pagi hari dan dihadiri oleh seluruh jajaran muspika Kecamatan.Grujugan, BPD kabuwaran dan 40 orang perwakilan dari beberapa unsur elemen masyarakat desa kabuwaran.

Beberapa hal yang dibahas dalam forum tersebut, diantaranya ada dua hal penting pengadaan mobil siaga dan penerima BLT DD yang doble accounting (data ganda)

"Ustiono salah satu perwakilan warga mempersoalkan pengadaan mobil siaga yang alokasi dana diambil dari dana desa. karena dianggap mengganggu pada fokus prioritas pemulihan ekonomi masyarakat.

Peryataan Kades Kabuwaran hanya bisa menganggarkan sekitar 30 argo (kereta dorong) akan diberikan pada masyarakat, untuk digunakan secara perorangan.

Karena dana desa dari sektor prioritas lainnya (pemberdayaan) sebesar 32% sebagian telah digunakan untuk pengadaan mobil siaga.tentu ini akan menimbulkan polemik karena hanya segelintir orang yang bisa memanfaatkan anggaran secara perorangan,sedangkan mobil siaga hanya bisa dimanfaatkan secara umum.

Sebagaimana dikutip pada Perpres nomor 104 Th 2021 pada pasal 5 ayat (4) penggunaan dana desa thn 2022 diatur penggunaannya sbb:a.program BLT desa 40%,b.program ketahanan pangan dan hewani 20%,c.dukungan pendanaan penanganan covid 19 8%, .program sektor prioritas lainnya 32%.sedangkan permendes PDTT nmr 7 thn 2021 tentang prioritas penggunaan dana desa thn 2022 ada 3 fokus:a.pemulihan ekonomi nasional, program prioritas nasional, c.mitigas dan penanganan bencana alam dan non alam sesuai kewenangan desa.

 "Sujono Kades Kebuaran dikonfirmasi mengatakan, persoalan pengadaan mobil siaga telah disesuaikan dengan perbup nmr 10 thn 2022 bab 11 C6 F1 yaitu penyediaan alat layanan kesehatan berdasarkan kewenangan desa.menurut kades Sujono masyarakat desa kabuwaran juga memerlukan mobil siaga. sedangkan terkait kebijakan penerima BLT DD sebanyak 20 orang yg masuk Doble accounting, dirinya mengaku salah.karena dalam aturan penerima BLT DD adalah orang yg tidak termasuk penerima bantuan pemerintah lainnya, seperti bantuan BPNT,PKH dll.hal itu dilakukannya dengan dalih faktor kemanusiaan.diketahui dari 20 orang penerima BLT tahun 2022 ini masuk data penerima bantuan lain dari pemerintah, namun dengan saldo nol.tapi seharusnya kebijakan tidak boleh melanggar aturan, karena aturan dibuat bukan untuk dibijaki.setelah kurang lebih dua jam musdes khusus untuk sementara waktu selesai dan ditutup dengan doa bersama. (Yud/Kus)