Besarnya kebakaran, membuat petugas pemadam kebakaran harus berusaha keras untuk memadamkan kobaran api. Api baru bisa dipadamkan setelah 4 jam kemudian. Terpantau petugas pemadam kebakaran dibantu oleh BPBD Kabupaten Bondowoso yang mengerahkan 5 unit moby PMK.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun rumah milik Mustofa yang berdampingan dengan gudang, dan 2 mobil tangki hangus terbakar serta tak bersisa. Namun, hanya rumah yang menyisakan 20%.
Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko. S. I. K menyatakan, bahwa dari hasil penyelidikan yang dilakukan tim Innafis Polres Bondowoso, dugaan penyebab kebakaran berasal dari percikan api yang muncul dari pompa penyedot air.
“Dari penyelidikan yang kami lakukan, api diduga berasal dari percikan pompa penyedot air yang mengalami konsleting. Kemudian menyambar barang disampingnya, dan menjalar ke tempat penyimpanan solar,” ujar Kapolres.
Kapolres menambahkan, saat ini beberapa barang bukti seperti 2 unit mobil yang hangus terbakar dan beberapa barang lainnya sudah diamankan di Mapolres Bondowoso untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Untuk mencari penyebab pastinya, beberapa barang yang terbakar, termasuk 2 unit mobil tangki sudah kami amankan di Mapolres untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ungkap Kapolres.
Dari data sementara, akibat dari kebakaran ini, korban disinyalir mengalami kerugian yang diperkirakan mencapai Rp. 600 juta.
Pewarta Agung Ch/Hms
Terimakasih atas tanggapan dan komentar anda, kami team Redaksi akan menyaring komentar anda dalam waktu dekat guna kebijakan komonikasi untuk menghindari kata kata kurang pantas, sara, hoax, dan diskriminasi.
Dalam jangka waktu 1x24 jam segera kami balas
Kami tunggu saran dan kritikannya, salam !!!