Ketua DPRD Bondowoso "Sindir" Diduga Anggota Pansus Punya Kios

 

Bondowoso, MITRAJATIM.COM - Pansus pupuk bersubsidi di gedung DPRD Bondowoso dihadiri para pihak terkait serta APH Bondowoso juga nampak hadir. (20/9/2022)

Mengutip pernyataan anggota pansus Bambang Suwito, menyatakan jika mengulas perbaikan RDKK tahun 2023, maka pansus akan jalan di tempat.

"Ini soal uang negara yang hilang dikarenakan distribusinya. Kalau balik lagi ke RDKK, maka ini jalan di tempat bahkan mundur ke belakang," tutur pria yang karib disapa Mas BK ini.

Lebih lanjut Ketua  DPRD Bondowoso Ahmad Dhafir, sempat menyinggung bahwa para distributor pupuk di Bondowoso itu nakal, ungkapnya.

"Saya juga petani. Di depan rumah saya ada kios Tapi saya mau beli, ee pupuknya malah tidak ada. Akirnya saya harus beli pupuk ke kios desa sebelah," Tuturnya.

Oleh karena itu, ia berpendapat bahwa seharusnya distributor memperhatikan dan harus lebih peduli pada kios yang menjadi pendistribusian terakhir ke petani.

Seperti pak Tohari (anggota pansus) ini kan punya kios pupuk, kasihan juga kalau pengiriman pupuknya tidak sesuai dengan alokasi," Ungkap Dhafir.

Selain Tohari, masih ada dua anggota pansus lainnya yang juga disinyalir turut  mengelola pupuk bersubsidi.

Usai rapat pansus, sejumlah anggota pansus pupuk bersubsidi melakukan sidak ke beberapa tempat (gudang) distributor pupuk bersubsidi (Sh/Tim)