DISKOPERINDAG KABUPATEN BONDOWOSO ADAKAN PELATIHAN PENGAWASAN KOPERASI

Bondowoso, MITRAJATIM.COM - Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bondowoso, 24 - 26 Oktober 2022, telah mengadakan Pelatihan bagi Pengurus dan Pengawas Koperasi Kepada 20 Koperasi. Pelatihan ini dilaksanakan di Aula Diskoperindag Jalan Santawi Bondowoso, selama 3 hari. Pelatihan ini telah dibuka oleh Nafi setiawan SE, Pengawas Koperasi Ahli muda, yang mendapat Mandat mewakili Kepala Dinas

Koperasi Peindustrian Perdagangan Kabupaten Bondowoso, Drs Sigit Purnomo MM, yang berhalangan karena ada kegiatan lain. Pelatihan ini dilaksanakan oleh Sub Kegiatan Peningkatan Pemahaman dan Pengetahuan Perkoperasian serta Kapasitas & Kompetensi SDM Koperasi.

Nafi Setiawan SE, Pe gawas Koperasi Ahli Muda, Diskoperindag Bondowoso.

Kegiatan Pelatihan ini menggunakan Anggaran DAK non Fisik PK2UMK Tahun Anggaran Tahun 2022.

Acara ini diharapkan agar Kapasitas, kemampuan Pengurus dan Pengawas Koperasi faham, mampu melaksanakan Pengelolaan dan Pengawasan di Koperasinya masing-masing, "kata Nafi Setiawan ,SE."

Selanjutnya, Pengawas Koperasi Kabupaten Bondowoso ini menambahkan, "Harapan Dinas Koperasi berharap Pelatihan ini benar-benar bisa diterapkan, dilaksanakan benar di Koperasinya, sehingga Koperasi Sehat Pengelolaannya, terutama dalam hal Pengawasannya. Koperasi yang baik dan Sehat kalau pengawasannya juga baik dan sehat, baik Pengawasan Internal maupun Pengawasan dari Dinas.

Pelatihan Pengurus dan Pengawas Koperasi di Bondowoso ini, dengan mendatangkan Nara Sumber Wiyono wijono SE, MM. dan Drs. Syamsul Islami dari Lembaga Pelatihan SDM CV. Radian Mitra Mandiri Malang.

Nara sumber dari CV.RMM Malang. Wiyono Wijono SE, MM.

Wiyono Wijono dan Syaiful Islami, Pakar Koperasi sebagai Nara Sumber menyampaikan dengan Pelatihan ini, apa yang disampaikan ke Gerakan Koperasi di Bondowoso, bisa diterapkansesusi tata aturan yang berlaku, karena bagaimanapun juga, pandangan didalam kesehatan ini akan mengetahui sejauh mana kesehatan Koperasi yang bergerak didalam menjalankan usahanya, mungkin di sektor Riil, Simpan Pinjam, maupun Syariah.

Koperasi yang benar-benar sehat ciri-cirinya ada beberapa aspek, antara lain : Aspek Tata kelola yang benar dan sehat, aspek Kelembagaan benar-benar sesuai Struktur dan Tupoksinya, aspek Usaha Keuangan yang sehat semuanya. Pada setiap tahunnya otomatis harus ada Rapat Anggota Tahunan (RAT), Laporan Perkembangan Koperasi, Keuangan, dan SHU-nya transparan, harapan selanjutnya adalah Anggota Koperasi Sejahtera, imbuh Nara Sumber. (Awo-MJ).