Masyarakat Keluhkan Kondisi DAM Sangen, Kondisinya Memprihatinkan

Mitra Jatim
Publiser ~
0

Madiun, MITRAJATIM.COM - .Masyarakat Kabupaten Madiun mayoritas kehidupannya bergantung di sektor pertanian.

Sektor pertanian menjadi mata pencaharian masyarakat, yang masih menjadi andalan, dari hasil  pertanianlah dapat mengangkat tarap hidup dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Madiun.

"Untuk menunjang keberhasilan sektor pertanian ini harus ditunjang kebutuhan akan pupuk dan irigasi air yang lancar, saluran irigasi air yang lancar sebab kebutuhan air oleh petani untuk bisa bercocok tanam pada setiap musim.

Sudah menjadi kebiasaan bahwa para petani bercocok tanam tiga kali dalam setahun, kondisi pertanian harus didukung oleh pemerintah baik pusat maupun daera terutama dalam hal penyediaan pupuk.

Bila salah satu saja terhambat, maka akan menghambat tingkat keberhasilan musim panennya. Seperti halnya kondisi DAM (bendungan) yang ada di wilayah Desa Sangen, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun.

Saat ini kondisinya memprihatinkan. dilokasi bendungan, kondisi pondasi DAM Desa Sangen sudah keropos terkikis air.

Sudah puluhan tahun kondisi DAM Sangen ini kurang mendapat perhatihan dari pemerintah daerah, kususnya UPT Pengairan Propinsi Jawa Timur.

Menurut keterangan seorang petani, Agus Samsu, bahwa kondisi DAM Sangen ini cukup memprihatinkan sekali, terlihat kondisi pondasinya sudah terkikis oleh derasnya arus air.

Kalau kondisi musim hujan, debit airnya cukup besar sehingga arus yang deras ini dapat mempercepat proses pengikisan. kalau kondisi DAM Sangen ini terus dibiarkan, maka dikuatirkan usianya tidak lama lagi.

Padahal DAM ini dimanfaatkan petani untuk mengairi lahan sawah pertanian yang diperkirakan seluas hampir 255 Hektar ." Masyarakat sudah memberikan laporan ke UPT Pengairan Propinsi Jawa Timur mas,tapi jawabannya masih aman aman saja.

Menurut penuturan warga;Yang biasa ngecek kesini Andik Podang sebagai Kasi UPT Pengairan nya mas, Tapi respon kurang," Katanya.

Coba sampean lihat mas, kondisi pondasi DAM ini sudah keropos sekali karena terkikis arus, terlebih bila musim penghujan seperti sejkarang ini, maka arus airnya menjadi besar dan bisa mempercepat proses pengikisan pondasinya dan bisa ambrol looo" Terang 

Agus Samsu. (12/2022)." jikalau ada yang bocor, masyarakat petani juga ikut nambal mas,biar gak bocor,' Tukasnya.

Masyarakat bisa geger khususnya Desa Sangen sangat membutuhkan manfaat dari DAM ini mas.Kalau kondisi DAM Sangen ini tidak segera diperbaiki dan diperhatikan pemerintah provinsi khususnya UPT Pengairan Propinsi Jawa Timur, dikuatirkan tidak berumur panjang," Pungkas Agus Samsu. (HARRY)

Posting Komentar

0Komentar

Terimakasih atas tanggapan dan komentar anda, kami team Redaksi akan menyaring komentar anda dalam waktu dekat guna kebijakan komonikasi untuk menghindari kata kata kurang pantas, sara, hoax, dan diskriminasi.
Dalam jangka waktu 1x24 jam segera kami balas
Kami tunggu saran dan kritikannya, salam !!!

Posting Komentar (0)