Tanggela, Mahasiswa Unikama yang sedang menempuh KKN-T di Desa Gondowangi
Oleh : Bagus Sujana, Annisa Nur Aini, dan Yeremias
MITRAJATIM.COM - Ada banyak tradisi yang tersebar di Indonesia,mulai dari Sabang sampai Merauke. Salah satu diantaranya yaitu Tradisi barikan yang ada di pulau Jawa.
Berbicara mengenai tradisi barikan umumnya selalu diadakan tiap menjelang hari kemerdekaan,terutama di beberapa daerah pulau jawa.
Tradisi ini mempunyai daya tarik tersendiri di kalangan masyarakat. Seperti halnya berkumpul bersama keluarga dan masyarakat sekitar.
Dalam tradisi barikan ini selain berkumpul bersama, masyarakat juga saling bertukar makanan yang mereka masak di rumah masing-masing, kemudian makanan tersebut akan dikumpulkan menjadi satu, dan akan di makan bersama-sama.
Selain menjaga tradisi leluhur, sebenarnya acara
barikan ini juga dapat menjadi ajang silaturahmi dan memperkuat hubungan
masyarakat satu dengan yang lainnya.
Jika dilihat dari sudut pandang kemerdekaan Indonesia tradisi barikan ini, menjadi sebuah momentum yang dapat mempersatukan segala aspek masyarakat tanpa memandang strata dan kepercayaan didalamnya. Hal ini mencerminkan nilai dari semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Menurut Damayanti (2015: 7) Barikan merupakan aktivitas sosial budaya dimana masyarakat makan bersama yang dilakukan di tempat terbuka.
Namun hal ini bertolak belakang dengan generasi muda saat ini yang cenderung asik dengan kegiatannya sendiri tanpa peduli terhadap lingkungan sekitarnya.
Namun tidak semua daerah di Indonesia melestarikan tradisi ini. Hal tersebut menjadi sebuah masalah, karena tidak semua masyarakat di pulau jawa sendiri pun mengetahui adanya
tradisi barikan. Seiring berkembangnya zaman,generasi milenial yang mau melestarikan tradisi ini semakin berkurang dan hanya sedikit yang mau menjalankan tradisi ini.
Berkaca
pada permasalahan tersebut timbulah 2 pertanyaan Apakah perlu barian
diselenggarakan ? dan bagaimana cara melestarikannnya,sedangkan generasi muda saat
ini lebih mementingkan kepentingannya sendiri daripada membaur dengan
masyarakat yang ada disekitarnya.
mensyukuri
terhadap hasil kerja keras atau upaya dalam meraih mimpi,sehingga jawabannya
sangat perlu merayakan tradisi ini sebagai upaya mengucap terima kasih kepada
tuhan yang maha kuasa atas diberikan rahmat dan karunianya.
Jika
dikaitkan erat dengan kemerdekaan indonesia,sebagai warganegara yang baik
pastinya dapat mensyukuri atas kerja keras pejuang dalam mewujudkan suatu
kemerdekaan dengan cara mendoakan dan pastinya mengisi kemerdekaan tersebut
dengan kegiatan yang bermanfaat dan berguna bagi bangsa serta pastinya dapat
diakui seluruh dunia.
Kemudian jika mengkaji pertanyaan kedua,sudah sepatutnya peran serta lingkungan keluarga dan masyarakat sangat penting dalam memberikan pemahaman mendalam baik secara filosofis maupun nilai atau hikmah yang dapat diambil dari tradisi tersebut terlebih terhadap generasi saat ini yang rawan akan tergerus degradasi budaya agar tetap melestarikan kebudayaan barikan,tak hanya itu saja,namun bisa memperkenalkan budaya tersebut ke seluruh dunia..(Redaksi*MJ(
Terimakasih atas tanggapan dan komentar anda, kami team Redaksi akan menyaring komentar anda dalam waktu dekat guna kebijakan komonikasi untuk menghindari kata kata kurang pantas, sara, hoax, dan diskriminasi.
Dalam jangka waktu 1x24 jam segera kami balas
Kami tunggu saran dan kritikannya, salam !!!